8 Cara Agar Laptop Tidak Lemot
Cara Agar Laptop Tidak Lemot – Piranti electronic seperti komputer, netbook dan smartphone sudah jadi keperluan primer untuk mayoritas kelompok. Komputer dan netbook khususnya lebih diperlukan, ingat kepraktisan pemakaian dan perannya selengkapnya agar tidak lemot.
Untuk golongan karyawan sampai anak sekolah dan kuliahan, komputer dan netbook ialah tempat untuk kerjakan semua beberapa tugas.
Salah satunya permasalahan yang tersering dirasakan oleh pemakai komputer dan netbook ialah pengurangan kemampuan perform pirantinya. Komputer bisa menjadi berat dan lelet jika kebanyakan memuat data dan dipakai secara terus-terusan tanpa istirahat. Factor usia komputer bisa menjadi pemicu komputer lelet.
Biasanya, langkah menangani komputer lelet dapat dengan sesuaikan software yang diinstal dengan detail hardware yang dipasang. Anda dapat hapus beberapa aplikasi yang tidak kepakai, memasangkan anti-virus, memerhatikan kebersihan piranti hardware dan lain-lain.
Pada artikel ini kali, akan diulas mengenai cara-cara menangani komputer lelet secara mudah dan cepat agar berfugsi kembali dengan maksimal.
Agar Laptop Tidak Lemot
1. Membersihkan Komputer dari Virus atau Malware
Penting untuk memeriksa apa komputer Anda terkena virus atau mungkin tidak. Salah satunya pemicu performa komputer jadi lelet umumnya karena komputer Anda memiliki kandungan virus atau malware.
Gempuran virus atau malware yang tidak diakui bisa memperberat piranti komputer yang Anda pakai. Tipe virus dan malware banyak macamnya.
Langkah menangani komputer lelet karena virus atau malware yang paling praktis dan cepat dengan memasang program anti virus pada piranti yang Anda punyai. Program anti virus yang ada benar-benar bermacam, baik yang berbayar atau yang gratis.
Sebagai referensi, Anda bisa memakai anti-virus dengan rekam jejak yang lumayan bagus seperti Avast, Kaspersky, ESET NOD dan yang lain. Lebih dianjurkan untuk Anda untuk memakai program anti virus berbayar untuk hasil perlindungan yang optimal.
2.Tidak boleh Membuka Terlampau Banyak Startup Program
Kebanyakan startup program pada komputer Anda pun sebagai salah satunya pemicu komputer jadi lelet. Jumlahnya program yang jalan saat start-up membuat RAM bekerja terlampau keras dalam membagikan semua ruangan yang dipunyainya pada program yang jalan saat start-up. Ini pasti membuat RAM benar-benar terbeban.
Langkah menangani komputer lelet karena ini dengan men-disable atau mematikan beberapa start-up program yang jalan secara standar pada komputer.
Pada Windows 10, Anda dapat batasi kegiatan beberapa program automatis dengan membuka task manajer, tentukan tab Startup, lalu pada tab itu tentukan beberapa program yang hendak terbatasi, lalu re-start.
Atau juga bisa dengan menuliskan msconfig pada start menu, tentukan tab start-up, dan matikan beberapa program start-up seperti Tune-Up Utilities yang makan banyak RAM.
3. Check Keadaan Harddisk Komputer
Biasanya, komputer jadi lelet karena overheat atau terlampau panas. Juga bisa karena ada permasalahan pada harddisk.
Permasalahan harddisk yang biasa dijumpai ialah karena harddisk low ruang, terfragmentasi, telah kelamaan sampai rpm-nya turun, atau harddisk alami error/bad sector.
Jumlahnya penimbunan temporary files pada harddisk memengaruhi pelambatan performa komputer. Langkah menangani komputer lelet karena permasalahan harddisk ialah, bila harddisk yang Anda punyai telah lama, karena itu lebih bagus Anda menukarnya sama yang baru. Piranti electronic mempunyai batas umur dan usia gunakan. Bila piranti electronic itu telah tua, pasti mempengaruhi perform komputer keseluruhannya.
Jika pemicunya ialah harddisk terfragmentasi, karena itu jalan keluarnya ialah Anda perlu lakukan defragmentasi Harddisk minimal satu atau dua minggu sekali. Triknya, tulis Disk Defragmenter pada Start Menu, lalu Anda bisa melakukan secara periodik.
4. Uninstall Program yang Tidak Perlu
Komputer individu umumnya berisi oleh berbagai macam program, bahkan juga program yang tidak dibutuhkan dan tak pernah dipakai sama sekalipun. Permasalahannya ialah, beberapa program ini bisa berjalan pada latar belakang process dan makan resource komputer yang ada.
Selainnya membuat harddisk Anda penuh, beberapa program tidak kepakai yang berjalan pada latar belakang itu bisa membuat komputer jadi lelet. Langkah menangani komputer lelet karena ini Anda harus hapus atau uninstall beberapa program yang memanglah tidak Anda gunakan dan tidak Anda perlukan. Ini akan kurangi beban kerja CPU komputer dan tingkatkan performnya.
Anda dapat mengecek program apa yang terinstall dikomputer dengan click Add/Remove Program di Kontrol Panel dan meng-uninstall-nya.
5. Non-Aktifkan Visual Efek Pada Komputer
Pada Windows, visual efek berperan untuk percantik penampilan komputer saat sedang digerakkan supaya semakin nyaman dilihat. Ada lumayan banyak visual efek pada Windows 10, yang sebetulnya justru makan lumayan banyak perform CPU komputer Anda.
Langkah menangani komputer lelet yang seterusnya dengan kurangi beberapa pemakaian visual efek itu. Triknya, Anda dapat masuk ke Kontrol Panel, click Sistem dan Security, tentukan Sistem, tentukan Advanced Sistem Seting, lalu tentukan tab Performnce. Sesudah masuk, Anda tinggal pilih pilihan yang atur visual efek itu, lalu re-start komputer Anda.
6. Aktifkan Pemeliharaan Sistem Komputer Anda
Dalam Windows 10, secara built in sudah ada pemeliharaan sistem yang nanti bisa menolong Anda me-manage dan menjaga beberapa data seperti scan virus, defragment, dan up-date sistem. Ini semua jalan pada latar belakang mekanisme. Tetapi Anda dapat mengendalikannya dengan manual, sebagai langkah menangani netbook lelet. Triknya, click kontrol panel, tentukan Sistem dan Security, tentukan Security dan Pemeliharaan, click pilihan Pemeliharaan, dan click Pemeliharaan.
7. Coba Re-start Komputer Anda
Langkah menangani komputer lelet yang ini kemungkinan kelihatan biasa dan remeh, tetapi dalam beberapa kasus bisa memberi dampak yang cukup berarti pada perform komputer yang lelet. Terutama bila komputer selalu dipakai beberapa hari tanpa istirahat atau mematikannya secara baik. Me-restart peranan keseluruhnya komputer akan jadi lebih siap untuk dipakai kembali, dan menolong turunkan suhu processor.
Komputer yang dipakai secara nonstop akan membuat suhu processor mejadi overheat. Ini menyebabkan pelemahan daya kerja komputer, membuat jadi lelet. Saat sebelum me-restart, yakinkan semua data penting sudah disimpan dengan aman.
8. Up-date Windows Secara Periodik
Program Microsoft secara umum perlu alami up-grade supaya perform kerjanya masih tetap optimal. Karena, dalam tiap typenya ada bug yang perlu tetap diperbarui dan dipertingkat. Mengupgrade sistem Windows pada komputer Anda bisa membuat beberapa bug secara automatis diperbarui. Langkah menangani komputer lelet setelah itu dengan teratur memperbaharui Windows 10 Anda, buat jaga perform komputer supaya masih tetap berperan dengan makasimal.